Bagaimana Cara Menikmati Waktu?

Ery Prihananto
2 min readJan 25, 2021

--

Photo by Murray Campbell on Unsplash

Di film Interstellar ada sebuah quote yang masih terus terngiang-ngiang di kepala saya

“Waktu bisa memanjang dan bisa memendek, tapi waktu tidak akan pernah bisa kembali”

Mungkin kalau belum pernah nonton filmnya agak susah memahami maksud quote ini. Singkat cerita di film ini, 1 jam di planet Gargantua = 7 tahun di Bumi

Teman-teman pernah gak sih merasakan waktu itu kok hambar banget, gak ada rasanya, kerjaan gak selesai-selesai dan gak kunjung habis. Saya juga pernah merasakan hal itu. Saya coba telusuri apa penyebabnya, ternyata penyebabnya sangat sederhana, yaitu karena saya terlalu terburu-buru dalam memperlakukan waktu

Terburu-buru membuat waktu tidak terasa nikmat

Terburu-buru gak membuat pekerjaan selesai lebih cepat

Terburu-buru gak membuat kita jadi memiliki waktu lebih banyak

Setelah mengetahui hal ini, saya mulai mencoba menjalani sebuah sistem atau gaya hidup yg disebut dengan slow-life. Bahkan ketika kerjaan lagi banyak pun saya mencoba untuk tetap slow, tetap tenang. Dan masya Allah atas ijin dan bantuan Allah, kerjaan yg banyak walaupun kita slow insya Allah tetap bisa selesai.

Waktu itu mau di belahan bumi manapun jumlahnya sama, yaitu 24 jam. Namun dalam 24 jam itu ada yang bisa mengerjakan 10 hal, ada juga yang ngerjain 1 hal aja gak selesai-selesai. Kuncinya bukan di jumlah waktu, tapi keberkahan waktunya.

Waktu kalau berkah, walaupun sedikit, kita bisa menyelesaikan banyak hal

--

--

Ery Prihananto
Ery Prihananto

Written by Ery Prihananto

✍🏽 Nulis biar gak menuh-menuhin isi kepala

No responses yet