Jangan bandingin episode hidup kita sama episode hidup orang lain

Ery Prihananto
2 min readDec 29, 2022

--

Photo by Jakob Owens on Unsplash

Bismillah

Hidup ini seperti sebuah serial film. Di episode awal biasanya kita akan disuguhkan sama cerita penderitaan si tokoh utama. Di episode tengah kita akan melihat perjuangan dan jatuh bangun si tokoh utama. Lalu di episode akhir hanya ada 2 ending, happy ending atau tokoh utamanya mati, hehe

Misal kita baru aja memulai episode 1 di hidup kita. Terus pas lagi scroll-scroll di media sosial, kita liat teman/orang terdekat kita/ bahkan orang asing yang lagi menjalani episode 100 di hidup mereka.

Lalu kita yang masih di episode 1 langsung bandingin sama mereka yang udah di episode 100. “Enak ya hidupnya” “Enak ya dia bisa punya ini itu, bisa pergi ke sini ke situ” Enak ya” Enak ya” dll

Lah, bandinginya kejauhan bro. Kalau mau bandingin, coba tanya orang itu pas dia masih di episode 1 atau episode awal-awal hidupnya. Episode di mana mungkin dia belum dikenal, followernya belum banyak, hidupnya belum sukses, apapun itu definisinya.

Dia kan udah jalanin episode 1–99 dan kita gak tau tu seberapa cape dan menyakitkannya 99 episode hidupnya, kita cuma tau yang episode 100. Jangan sampai kita yang masih di episode 1 mau shortcut “langsung ke episode 100 ah”. Gak ada shortcut.

Jalani peranmu di episode 1 dengan baik, khidmat dan bahagia. Sampai jumpa di episode 2 dan episode-episode selanjutnya, insya Allah

Dan reminder buat yang udah puluhan tahun tapi masih di episode 1 aja, CUT!!!

--

--

Ery Prihananto
Ery Prihananto

Written by Ery Prihananto

✍🏽 Nulis biar gak menuh-menuhin isi kepala

No responses yet